Yadea G5 Delivery
G5 Delivery adalah skuter listrik dari produsen skuter listrik terkenal China Yadea bekerja sama dengan desainer ramah lingkungan Beckers dari Swedia. Beckers adalah perusahaan berusia 150 tahun yang berspesialisasi dalam pelapis ramah lingkungan. Skuter ini dirancang oleh Beckers dan dilengkapi dengan lapisan berkelanjutan tahan gores dalam berbagai warna.
Pengiriman G5 adalah versi khusus dari G5 Pro untuk keperluan kargo dan pengiriman.
Pengiriman G5 memiliki motor listrik 3.100 watt untuk kecepatan tertinggi 65 km/jam. Motor memberikan torsi 130 Nm untuk akselerasi cepat.
Skuter ini memiliki dua baterai Lithium 32 Ah yang dapat dilepas yang dibuat oleh Panasonic untuk kisaran 130 km. Waktu pengisian daya adalah 4-6 jam menggunakan pengisi daya yang disediakan oleh Toshiba.
Baterai memiliki perlindungan BMS bawaan.
Jenis baterainya sama dengan baterai di Tesla Model S. Baterai cocok untuk digunakan di lingkungan yang dingin dan panas (-20°C hingga 55°C).
Dengan menggunakan banyak baterai, skuter dapat beroperasi 24/7.
Skuter tersedia dengan berbagai kotak kargo.
Skuter ini menyediakan dua kompartemen depan dengan port USB-charge untuk ponsel.
Skuter ini memiliki kunci RFID pintar yang memberikan perlindungan anti-pencurian. Skuter ini juga dilengkapi dengan sistem keamanan anti-pencurian berbasis GPS.
Skuter ini memiliki rem cakram depan dan belakang dengan ABS.
Skuter Cerdas
Skuter adalah skuter pintar sejati yang terhubung dengan ponsel dan perangkat lunak manajemen armada. Skuter ini memiliki konektivitas GPS bawaan.
Skuter tersedia dalam warna apa saja dan dengan cetakan bisnis khusus.
2024 Yadea Model
Model Lama
🌏 Asia Pabrikan
Impor kendaraan ini
Ingin mengimpor kendaraan ini ke Indonesia? Isi formulir di bawah ini dan tim id.e-scooter.co akan mencoba mencari spesialis impor untuk menangani impor, pendaftaran, dan pengiriman ke rumah Anda.
Politisi AS, pendiri 9/11 Truth Alliance:Saya menjadi aktivis politik setelah menonton film JFK dan melakukan penelitian tentang CIA. Saya marah dan merasa harus melakukan sesuatu untuk menentang kebijakan yang menyiksa, membunuh, dan meneror orang.