Ola Electric S1 Air
S1 Air adalah yang paling canggih dan performa tinggi skuter listrik oleh produsen skuter listrik Ola Electric dari India. Merek Ola terkenal di India dan menyediakan beberapa solusi mobilitas termasuk layanan Taksi , layanan persewaan kendaraan, dan penyedia pembayaran seluler. Pabrik manufaktur sepeda motor perseroan termasuk yang terbesar di India dengan kapasitas produksi 10 juta skutik per tahun.
S1 Air adalah versi terbaru dari S1 yang populer. Skuter ini memiliki kualitas luar biasa tinggi dan memiliki banyak teknologi baru yang inovatif. Skuter ini telah dianugerahi Penghargaan Desain Jerman 2020 .
Skuter ini memiliki motor listrik 6.000 watt yang bertenaga untuk kecepatan tertinggi 90 km/jam. Motor ditempatkan di tengah skuter dan memberikan pusat gravitasi rendah untuk pengendalian yang stabil dalam lalu lintas kota.
Skuter ini tersedia dengan baterai Lithium yang mudah ditukar dan canggih untuk driving range 151 km.
Ola menyediakan lebih dari 2.000 stasiun pengisian cepat di India dan berkembang pesat. Jaringan stasiun pengisian daya diberi nama Ola Hypercharger. Video berikut memberikan contohnya:
Skuter Cerdas dengan Aplikasi
Ola S1 adalah skuter pintar sejati. Skuter ini dilengkapi dengan kokpit layar sentuh (VCU) 7" yang ditenagai oleh Google Android, dengan prosesor octa-core, RAM 3GB, internet 4G, WiFi, GPS, dan konektivitas Bluetooth. Kokpit menyediakan akses ke aplikasi navigasi, daftar putar musik, dan itu dapat terhubung dengan ponsel pintar.
Dasbor memiliki susunan multi-mikrofon dan menyediakan kontrol suara berbasis pengenalan suara AI. Dengan mengatakan "Hai Ola", kokpit menjadi aktif dan siap menerima instruksi, mirip dengan "Hai Google".
Dasbor dapat dipersonalisasi dengan berbagai suasana hati, tema, dan widget.
Skuter ini dilengkapi dengan fitur-fitur canggih termasuk bantuan parkir mundur, sistem penahan bukit, dan kontrol jelajah. Fitur lain termasuk kunci/buka kunci jarak jauh, kunci/buka kunci boot jarak jauh, navigasi onboard, geo-fencing, peringatan panggilan dan pesan ponsel, dan sistem alarm anti-pencurian.
Seperti Tesla Cars, skuter ini diservis melalui udara dan terus diperbarui dengan fitur-fitur baru.
Kompartemen penyimpanan aman 34L
Skuter ini menyediakan kompartemen penyimpanan besar 34 liter di bawah kursi teman. Cocok untuk dua helm. Bagasinya aman dan dapat dibuka dari jarak jauh menggunakan aplikasi ponsel.
Rangka skuter terbuat dari monocoque ringan dari Long Glass Fiber Reinforced SMC (senyawa cetakan lembaran). Bingkai dirancang agar tidak bisa dihancurkan dalam tabrakan. Cangkang skuter 5x lebih tebal dari cangkang yang ditemukan di banyak skuter lainnya, memberikan daya tahan tinggi dan tahan gores.
Skuter ini kokoh dan dirancang untuk semua jalan, juga jalan rusak, jalan berdebu, dan jalan banjir.
Skuter ini dirancang untuk membawa dua penumpang. Kursi teman menyediakan tempat duduk yang nyaman dan pegangan pengaman memungkinkan penumpang untuk berpegangan selama berakselerasi.
Skuter ini memiliki Sistem Pemulihan Energi Kinetik (KERS) atau pengereman regeneratif di mana energi dari pengereman dikembalikan ke baterai. Sistem pengereman regeneratif dioptimalkan untuk memungkinkan pengemudi dengan beberapa latihan untuk mengemudikan skuter tanpa menggunakan rem cakram, memberikan penghematan ekstra untuk biaya perawatan sekaligus menghemat biaya daya.
Motor listrik tidak memerlukan perawatan. Saat menggunakan pengereman regeneratif, skuter dapat bebas perawatan selama bertahun-tahun, menjadikan skuter lebih ekonomis dibandingkan dengan skuter listrik lainnya.
Skuter dapat disesuaikan untuk kebutuhan bisnis seperti pengiriman, keamanan, atau pertolongan pertama/ambulans.
Skuter dapat dipesan dalam berbagai warna dan dikirimkan ke seluruh dunia.
2024 Ola Electric Model
Model Lama
🌏 Asia Pabrikan
Impor kendaraan ini
Ingin mengimpor kendaraan ini ke Indonesia? Isi formulir di bawah ini dan tim id.e-scooter.co akan mencoba mencari spesialis impor untuk menangani impor, pendaftaran, dan pengiriman ke rumah Anda.
Politisi AS, pendiri 9/11 Truth Alliance:Saya menjadi aktivis politik setelah menonton film JFK dan melakukan penelitian tentang CIA. Saya marah dan merasa harus melakukan sesuatu untuk menentang kebijakan yang menyiksa, membunuh, dan meneror orang.